Harlah Kopel ke-3, Semangat Baru Untuk Kreatifitas anak Bangsa

Harlah Kopel ke-3, Semangat Baru Untuk Kreatifitas anak Bangsa

Daridesa.com | Purwakarta – 14 April 2017 adalah Hari Lahir (Harlah) Komunitas Pena dan Lensa atau yang akrab di sapa Kopel. Pada harlah ke-3 ini, menjadi bahan refleksi untuk mengembalikan lagi semangat para pengurus dan anggota Kopel, dalam membangun kreatifitas mulitimedia di masyarakat sekitarnya.

Amin Nudin selaku Koordinator Umum Kopel menuturkan, “Saya ucapkan terimakasih banyak kepada seluruh elemen masyarakat, organisasi, komunitas dan instansi yang terus mendukung dan membantu kami bergerak dalam kegiatan apapun yang diselenggarakan oleh kami” Ucap amin kepada daridesa.com, Selasa (14/4/2020).


Ini menjadi refkelsi bagi kami untuk selalu aktif dan saling mendukung dalam mewujudkan cita-cita bersama. Tambah nya

Lanjut Amin, “Semoga setiap gerakan yang sudah kita bangun, kegiatan yang sudah kita laksanalan dan kelas-kelas diskusi dan safari literasi keberbagai tempat seperti sekolah, desa, kampus. Bisa menjadi energi positif untuk sama-sama aktif”

Harus nya hari ini kita mengadakan kemah Ruang Riung Riang sebagai refleksi hari jadi, karena pandemi corona belum berakhir, kita merayakannya di rumah masing-masing

“Saya ucapkan banyak terimakasih kepada yang mengucapkan, terimakasih untuk lara pengurus kopel baik yang di Purwakarta maupun di Sumedang, cimahi, Blitar dan pesan saya untuk tetap membangun generasi-generasi anak bangsa yang unggul dalam kreatifitas” Ujarnya


Dihubungi via whatssap, Hadi Albulaqi Founder Kopel menuturkan. “Yang harus kopel hari ini adalah konsisten dan memertahankan yanh sudah ada” Ucapnya

Karena, Sambung hadi. Kopel sudah menjadi rumah bagi beberapa pemuda desa yang ada di purwakarta, itu adalah keberhasilan yang harus di pertahankan.

“Ditambah lagi, Kopel sudah memiliki banyak jejaring, banyak media dan lembaga yang sudah di bangun, tinggal di pertahankan dan di manfaatkan sebaik mungkin” Paparnya

Sebagai penutup Hadi berpesan kepada kopel untuk selalu Kompak

“Berjalanlah dengan kepala masing-masing. Yang harus di satukan adalah hati dan yang harus di samakan adalah langkah kita” Tandasnya. (Adb)

Berita dari desa | Membaca kampung halaman

ARTIKEL TERKAIT
Mahasiswa STIEB Perdana Mandiri Antusias Ikuti Kelas Jurnalistik, Tingkatkan Literasi dan Kepekaan Sosial

Mahasiswa STIEB Perdana Mandiri Antusias Ikuti Kelas Jurnalistik, Tingkatkan Literasi dan Kepekaan Sosial

Siswi SD Jadi Korban Pelecehan Seksual Saat Pulang Sekolah di Purwakarta

Siswi SD Jadi Korban Pelecehan Seksual Saat Pulang Sekolah di Purwakarta

Merdeka Belajar, Tapi Belum Bisa Membaca

Merdeka Belajar, Tapi Belum Bisa Membaca

PMII Purwakarta Desak Solusi Adil bagi Warga Tergusur Tanah Negara

PMII Purwakarta Desak Solusi Adil bagi Warga Tergusur Tanah Negara

Seragam Sama, Nasib Tak Sama: Mempertanyakan Keadilan di Balik Wajib Belajar 9 Tahun

Seragam Sama, Nasib Tak Sama: Mempertanyakan Keadilan di Balik Wajib Belajar 9 Tahun

UMKM Mamprang Resmi Dimulai, Dorong Digitalisasi UMKM Purwakarta Lewat Konten Kreatif

UMKM Mamprang Resmi Dimulai, Dorong Digitalisasi UMKM Purwakarta Lewat Konten Kreatif