Daridesa.com | Gaya Hidup – Ditengah wabah pandemi covid-19 yang sudah hampir dalam tiga pekan , menjadikan seluruh sekolah belajar mengajar dengan daring atau online yang di lakukan di rumah masing-masing.
Begitu juga dengan Ikatan pelajar Nahdlatul ulama ( IPNU ) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama’ ( IPPNU ) di pelosok Nusantara yang harus menunda ataupun menganti berbagai kegiatan.
Dengan hal itu rekan Sodikin, komandan Dewan Kordinasi Nasional ( DKN ) Corps Brigade Pembangunan ( CBP ) sebagai relawan pelajar di bawah naungan IPNU, melakukan ngobrol santai secara live di instagram dengan rekan Rahman selaku founder media Generasi Pelajar NU pada Jum’at malam ( 17 /04 ) kemarin.
Ngobrol santai yang bertajuk “Bosan Tanpamu” cukup menarik, karena pembawaanya yang santai serta mengingat bahwa instagram adalah salah satu akun sosial media yang diminati oleh remaja dan bahkan hampir tiap kader memilikinya.
Ndan Sodikin mulai menceritakan tentang sejarah berdirinya CBP sendiri, juga perjalanan pengalaman komandan di IPNU maupun CBP.
Tak hanya itu, berbagai pertanyaan di sampaikan baik melalui komentar dalam siaran maupun menghubungi moderator secara langsung. Salah satunya pertanyaan mengenai bagaimana tugas CBP maupun Korp Pelajar Putri ( KPP ) yang juga di bawah lindungan IPPNU dalam menghadapi pandemi ini.
Dalam hal ini Ndan Sodikin menjawab , bahwa dalam menghadapi Pandemi ini anggota IPNU IPPNU apalagi kader yang sudah menjadi anggota CBP maupun KPP yang harus siap menjadi relawan , dengan mengikuti dan membantu serta menyesuaikan dengan situasi di wilayahnya, bekerja sama dengan pihak berwenang setempat untuk melakukan tindakan pencegahan virus Covid-19.
“Seperti melakukan penyemprotan desinfektan, membagikan masker dan melaksanakan himbauan dari pemerintah dan melaksanakan standar SOP dari Dinas Kesehatan , namun harus tetap berpegang teguh pada prinsip relawan yaitu safety’’, tambahnya.
Ada pula pertanyaan mengenai apa tugas CBP selain mengawal kegiatan IPNU, dan di jawab dengan candaan oleh Ndan Sodikin yaitu “Menjaga Rekanita”. Sontak ramai dalam komentar disiarannya, dan disambut gelak tawa moderator.
kemudian di lanjutkan dengan tanggapan yang serius , “bahwa ada tiga tugas mendasar yang harus di miliki seluruh kader CBP maupun KPP , pertama karakter, kedua harus memiliki kreatifitas dan yang ketiga berwawasan kebangsaan’, tegasnya.
Rahman sebagai moderator mengharap dengan adanya diskusi semacam ini mampu memberikan tambahan wawasan, suntikan semangat, dan hal-hal positif lainnya agar para kader tetap produktif ditengah wabah pandemi ini.
“Semoga diskusi-diskusi seperti ini semakin banyak diadakan dan dimaksimalkan, supaya kader-kader tetap memiliki ruang untuk tetap berfikir, bergerak dan bermanfaat”, tutupnya.
Penulis : Lies naeni, Kontributor Daridesa.com wilayah DKI Jakarta
Berita dari desa | Membaca kampung halaman