Lampung Tengah, daridesa.com – Sebanyak 31 santri Pondok Pesantren Darul Musthofa Tempuran, Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah, telah mengikuti wawancara ‘Interview’ dengan Kepala Sekolah Nippon Language Academy (Nila) Taemi Kashiwazaki secara daring, pada Selasa (22/3/2022).
Nippon Language Academy adalah sekolah bahasa Jepang yang didirikan pada tahun 1990 dan terletak di pusat kota Maebashi. Sebelumnya pihak Nippon telah melakukan Memorandum of Understanding (MOU) dengan Lembaga Kursus dan Pelatihan Kerja (LKP) Darul Musthofa.
Kiai Agus Saputra selaku pengasuh pondok pesantren Darul Musthofa yang juga pembina dari LKP menyampaikan bahwa santri sudah siap secara lahir batin untuk melanjutkan pendidikan di Jepang.
“Alhamdulillah santri mengikuti wawancara secara daring dengan pihak Nippon Academy penerima di Jepang dengan lancar dan baik,” ungkapnya.
Kiai Agus mengatakan wawancara ‘interview’ kali ini adalah proses ke tiga yang sebelumnya santri telah melakukan pendaftaran dan diseleksi oleh LKP Darul Musthofa.
“Kemudian setelah ini santri akan mengikuti pelatihan di LKP selama 5 sampai 6 bulan,” terangnya.
Lanjut Kiai Agus menjelaskan, selama pendidikan di LKP berlangsung, pihaknya memproses berkas secara sepaisifik kepada pihak Nippon Academy dan Imigrasi Jepang.
“Sudah ada 1 santri yang akan berangkat ke Jepang pada Kamis (23/3/3023) besok dan 5 santri lagi sedang proses perizinan di Imigrasi yang akan diberangkat ke Jepang pada bulan Juni mendatang,” tambahnya.
Dalam pendampingan santri ‘Interview’ hadir Dosen Tadris Bahasa Inggris (TBI) Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan (FTIK) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Metro Lampung Yeni Suprihatain.
Yeyen sapaan akrabnya memberikan arahah kepada santri agar tetap semangat dan memiliki cita-cita yang tinggi, salah satunya dengan mempunyai keinginan untuk melanjutkan pendidikan di Jepang.
“Dalam prosesnya santri harus maksimal dalam mengikuti pelatihan di LKP Darul Mustofa khususnya dalam meningkatkan skill berbahasa baik bahasa Jepang maupun bahasa Inggris,” tuturnya.Pondok Pesantren Darul Musthofa Tempuran.
Pondok Pesantren Darul Musthofa Tempuran berdiri pada tahun 2016 oleh Kiai Agus Saputra, yang sebelumnya sebagai padepokan Diklat Pagar Nusa Tempuran.
Pada prosesnya pesantren yang diasuh Kiai Kelahiran 30 Agustus1991 tersebut telah banyak melakukan program kewirausahaan untuk santrinya antara lain budidaya jamur tiram, pertenakan jambing, pembibitan Pohon durian dan pertanian.
Kemudian tepat pada (1/10/2022) telah melangsungkan Memorandum of Understanding (MOU) dengan Lembaga Kursus dan Pelatihan Kerja (LKP) Darul Musthofa sebagai progam lanjutan santri dan alumni untuk belajar bahasa asing di Jepang.
LKP Darul Musthofa sudah mendapatkan izin operasional dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Lampung Tengah dengan Nomer izin 503/0006/NONFORMAL/D.VI.17/III/2023.
Berita dari Desa | Membaca Kampung Halaman