Festival Film Purwakarta 2020 Sambangi Desa Cipinang

Festival Film Purwakarta 2020 Sambangi Desa Cipinang

Daridesa.com | Purwakarta – Festival Film Purwakarta sambangi Desa Cipinang, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.

Hal tersebut dalam rangkaian program acaranya, dalam giat tersebut Festival Film Purwakarta mengadakan Workshop Film, Bazar Produk Lokal,  Cek Kesehatan Gratis, Nonton Bareng dan Pentas Seni di yang berlangsung meriah dan di saksikan oleh masyarakat setempat, Pada Minggu (23/02).

Bagus Iriandi selaku Direktur FFP 2020 mengatakan, “Festival ini diselenggarakan oleh Komunitas Pena dan Lensa (Kopel). Kita adakan Workshop di Desa karena bertujuan untuk melatih dan mengembangkan potensi bakat para Anak-anak dan Pemuda-pemudi disana, bukan hanya dalam bidang perfilman saja, tapi lebih ke pemanfaatan media sosial yang bermanfaat”. Tuturnya Senin (24/02/2020).

Tambah Bagus, Alhamdulillah Acara berlangsung meriah, terlihat dari antusias masyarakat dari mulai Anak-anak kecil sampai ke para orang tuanya. Mereka berbondong-bondong menghadiri acara yang digelar dari siang hari sampai malam hari tersebut.

“Ada yang kesana untuk sengaja Cek Kesehatan, ada juga yang karena ingin tahu tentang film, dan ada juga yang ingin melihat dan ikut serta di malam pentas seni nya. Terutama pada saat Nonton Film Bareng. Serasa layar Tancap jaman dulu ada lagi”

Saya berterimakasih banyak kepada masyarakat seempat atas segala dukungan dan kemeriahannya, terutama kepada pemuda yang tergabung dalam Ruang Inspiratif yang sudah bekerja sama menjadi panitia lokasi dan turut membantu memeriahkan Festival Film Purwakarta 2020 ini. Ujar Bagus.

Selain itu kehadiran Kopel mendapatkan apresiasi dan sambutan hangat dari Wawan Juanda selaku Kepala Desa Cipinang

“Saya apresiasi mengenai kegiatan ini, dan saya lebih apresiasi karena yang mengadakan kegiatan ini merupakan pemuda-pemudi dari RW.01. Saya sering melihat ketika pulang kerja malam, pasti suka ada pemuda sini yang nongkrong-nongkrong dan bergadang. Bukan saya melarang, tapi alangkah lebih baik waktunya dipakai untuk yang bermanfaat, contohnya seprti kegiatan sekarang ini” Ujarnya

Tadi sudah dikatakan. Lanjut Wawan, Jaman sekarang ini mencari uang itu gampang. Dari pada nongkrong-nongkrong tidak jelas, lihatin sosial media, bikin status facebook. Coba belajar bikin-bikin video terus upload ke youtube. Karena dari youtube itu kita disana bisa dibayar dari setiap orang yang menonton video kita.” Ucapnya. (Adib)

Kabar dari desa | Membaca kampung halaman

ARTIKEL TERKAIT
PMII Purwakarta Kritik Keras Kebijakan Jam Malam Bupati Purwakarta: Pelajar Dibatasi, Kreativitas dan Kesejahteraan Terabaikan

PMII Purwakarta Kritik Keras Kebijakan Jam Malam Bupati Purwakarta: Pelajar Dibatasi, Kreativitas dan Kesejahteraan Terabaikan

100 Hari Kepemimpinan, Aliansi BEM Purwakarta Layangkan Kritik Terbuka ke Bupati: Soroti Masalah Pendidikan hingga Gedung GCC

100 Hari Kepemimpinan, Aliansi BEM Purwakarta Layangkan Kritik Terbuka ke Bupati: Soroti Masalah Pendidikan hingga Gedung GCC

Komunitas Pena dan Lensa Lakukan “Jarambah Lur” ke Desa Pasir Angin untuk Riset Awal Budaya Domyak

Komunitas Pena dan Lensa Lakukan “Jarambah Lur” ke Desa Pasir Angin untuk Riset Awal Budaya Domyak

Dzikr Abazis Subekti Sayangkan Aksi Pengeroyokan Seorang Nenek di Cianjur

Dzikr Abazis Subekti Sayangkan Aksi Pengeroyokan Seorang Nenek di Cianjur

Heru Kurniawan Terpilih Sebagai Kepala Desa Gandamekar Plered

Heru Kurniawan Terpilih Sebagai Kepala Desa Gandamekar Plered

BUMDes: Pilar Ekonomi Menuju Kemandirian Desa

BUMDes: Pilar Ekonomi Menuju Kemandirian Desa