Purwakarta, daridesa.com – Terjadi pergerakan tanah yang mengakibatkan 12 rumah rusak dan tiga rumah lainnya roboh. Peristiwa ini terjadi di Kampung Cirangkong, Desa Pasanggrahan, Kecamatan Tegalwaru, Kabupaten Purwakarta, Minggu. (7/2/2021)
Selain rumah rusak, peristiwa pergeseran tanah ini juga menyebabkan Jalan penghubung Desa Pasanggrahan – Desa Panyindangan terputus. Sehingga menyulitkan Warga Setempat untuk beraktivitas.
Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, hanya saja kerugian yang ditaksir mencapai Rp.1,2 Milyar, karena sebagian rumah harus dibangun kembali dari awal, dan jalan yang terputus pun harus segera diperbaiki. 12 rumah yang terdampak dan jalan yang terputus berada di RT.14 dan RT.15 Kp.Cirangkong, Ds.Pasanggrahan.
Saat ini Warga yang rumahnya terkena oleh pergeseran tanah ini, masih mengungsi ke Rumah Kerabat dan Tetangganya. Mereka bisa saja mengungsi lama, mungkin sampai rumahnya bisa dihuni kembali.
Kepala Desa Pasanggrahan mengeluhkan, sampai saat ini belum ada BPBD turun atau cek ke lokasi, barangkali ada yang bisa bantu menghubungkan ke BPBD. Sementara sampai saat ini dari Karang Taruna, PJB UP Cirata, TNI & Polsek sudah ada yang turun ke lokasi untuk ikut membantu.
“Pergeseran tanah ini sepertinya diakibatkan karena Hujan Deras yang beberapa hari ini terus mengguyur tanah, sehingga tanah secara perlahan bergerak dan bergeser, mungkin puncaknya tadi sehingga rumah-rumah yang terlalui oleh tanah geser ini rusak dan roboh. Tapi ada juga yang mengatakan katanya karena batu-batu disekitar sini sering digali” Ucap Warga Setempat.