Pilih Nahkoda Kepemimpinan Baru, IPNU IPPNU Kulon Progo Gelar Konfercab

Pilih Nahkoda Kepemimpinan Baru, IPNU IPPNU Kulon Progo Gelar Konfercab

Pimpinan Cabang Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kabupaten Kulon Progo menggelar Konferensi Cabang (Konfercab) IPNU X dan IPPNU IX di SMK Ma’arif 1 Wates Kabupaten Kulon Progo, Sabtu (24/12/2022).

Konfercab yang mengambil tema “Pelajar NU Gumregah kagem Kulon Progo Sumringah” dan diikuti oleh seluruh pelajar NU dan majelis alumni IPNU dan IPPNU Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan yang dibuka oleh Ketua Tanfidziyah Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Kulon Progo Gus Luqman Arifin F.H ini dihadiri oleh Ketua PW IPNU-IPPNU Yogyakarta, Ketua PC Gerakan Pemuda Ansor Kabupaten Kulon Progo, Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Kulon Progo, PJ Bupati Kabupaten Kulon Progo, Kepaa Badan Kesbangpol Kulon Progo, Kepala Kemenag Kulon Progo, Komandan Kodim Kulon Progo, Ketua DPRD Kulon Progo, KAPOLRES Kulon Progo, Ketua DPD KNPI Yogyakarta dan para tamu undangan lainya.

Konfercab IPNU X dan IPPNU IX ini juga diisi dengan live performance dari Ayodhya Dance Art dan Bakustik. Puncaknya akan dilakukan pemilihan Ketua PC IPNU-IPPNU Kabupaten Kulon Progo masa khidmat 2022-2024 dan diakhiri closing ceremony Konser Derradru Band.

Ketua PC IPNU Kabupaten Kulon Progo Najib Faturrahman mengaku sangat bersyukur karena pada kepemimpinan peridode 2020-2022 ini seluruh progam kerja sudah terlaksana dengan baik dan IPNU IPPNU sudah bisa kolaboratif serta bersinergitas dengan pihak-pihak stakeholder yang ada di Kulon Progo.

“Tidak hanya sebatas kaderisasi IPNU-IPPNU juga harus bisa senergitas dan kolaboratif dengan beberapa stakholder yang ada, dari NU sendiri maupun dari jajaran Pemerintah yang ada di Kulon Progo,” ujarnya.

“kedepannya kami dari PC IPNU-IPPNU Kulon Progo memohon dukungan dan bimbingannya kepada para alumni, serta seluruh jajaran Badan Otonom (BANOM) yang ada NU maupun dari jajaran Pemerintah Kulon,”tambahnya.

Hal senada disampaikan Ketua PC IPPNU Kabupaten Kulon Progo Dewi Ristiani. Menurutnya, satu periode kepengurusan saat ini sudah terlaksana dengan baik, dengan segenap kelebihan dan kekurangannya.

“Apa yang telah dilaksanakan selama periode ini tentunya menjadi pelajaran, cataan serta evaluasi kita bersama supaya di kepengurusan berikutnya dapat menjadi lebih baik, lebih berprestasi dan lebih unggul dari pada sebelumnya,” ungkapnya.

“Dua tahun kepengurusan tidaklah cukup untuk membangun fondasi kaderisasi IPNU dan IPPNU yang kuat, baik di tingkat cabang, anak cabang maupun ranting dan komisariat. Karena itu, estafet kepengurusan dan kepemimpinan yang berkelanjutan, terstuktur dan dinamis, menjadi tantangan bersama menghapai perkembangan zaman,” tegasnya.

Sementara Ketua PW IPNU D.I Yogyakarta Didi Manarul Hadi berpesan kepada kepengurusan IPNU dimanapun berada khususnya di Kabupaten Kulon Progo semakin memasifkan Pimpinan Komisariat (PK) yang ada.

“Pimpinan Komisariat harus di masifkan, karena agenda Pimpinan Wilayah untuk periode ini kita akan refokusing pelajar, kareana segmentasi utama IPNU-IPPNU itu adalah pelajar dan rumahnya pelajar itu ada disekolah dan Pondok Pesantren,” ungkapnya.

“Maka Pimpinan Komisariat yang belum berdiri terutama disekolah sekolah Ma’arif ini segera didirakan dan dimsifkan, oleh karena itu IPNU-IPPNU ini harus bersinergi dengan LP Ma’rif dan untuk sekolah-sekolah di bawah naungan Ma’arif harus segera didirikan Pimpinan Komisariat,” tegasnya.

Sedangkan Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Kulon Progo Gus Luqman mengatakan IPNU dan merupakan penjabaran atau ingkubasi awal pengkaderan di Nahdlatul , sehingga kita harapkan kedepannya semakin matang ke jenjang selanjutnya, sehingga pada saatnya nanti akan melahirkan estafet kepemimpinan di Nahdlatul Ulama.

“Melihat perkembangan zaman yang semakin cepat, ini harus kita sikapi, tingkatkan skil, kualitas kader, dan kapasitas keilmuwan. Silahkan perbaiki diri, upgride dirimu, upgride perahumu, karena lautan sangatlah dalam, maka perbanyak lah bekal, karena perpajalanna sangatlah jauh,”tambahnya.

“Selamat Berkonferensi, semoga menghasilkan keputusan dan progam-progam yang bisa bermanfaat dan strategis untuk perkembangan NU Khususnya dan perkembangan Kulon Progo pada Umumnya,”pungkasnya.

Kontributor : Rino Priatama

ARTIKEL TERKAIT
PMII Purwakarta Kritik Keras Kebijakan Jam Malam Bupati Purwakarta: Pelajar Dibatasi, Kreativitas dan Kesejahteraan Terabaikan

PMII Purwakarta Kritik Keras Kebijakan Jam Malam Bupati Purwakarta: Pelajar Dibatasi, Kreativitas dan Kesejahteraan Terabaikan

100 Hari Kepemimpinan, Aliansi BEM Purwakarta Layangkan Kritik Terbuka ke Bupati: Soroti Masalah Pendidikan hingga Gedung GCC

100 Hari Kepemimpinan, Aliansi BEM Purwakarta Layangkan Kritik Terbuka ke Bupati: Soroti Masalah Pendidikan hingga Gedung GCC

Komunitas Pena dan Lensa Lakukan “Jarambah Lur” ke Desa Pasir Angin untuk Riset Awal Budaya Domyak

Komunitas Pena dan Lensa Lakukan “Jarambah Lur” ke Desa Pasir Angin untuk Riset Awal Budaya Domyak

Dzikr Abazis Subekti Sayangkan Aksi Pengeroyokan Seorang Nenek di Cianjur

Dzikr Abazis Subekti Sayangkan Aksi Pengeroyokan Seorang Nenek di Cianjur

Heru Kurniawan Terpilih Sebagai Kepala Desa Gandamekar Plered

Heru Kurniawan Terpilih Sebagai Kepala Desa Gandamekar Plered

BUMDes: Pilar Ekonomi Menuju Kemandirian Desa

BUMDes: Pilar Ekonomi Menuju Kemandirian Desa