Dorong Inovasi Berbasis Potensi Lokal, Mahasiswa INAIS Luncurkan Produk KIPOP (Kripik Ikan Pohpohan)

Dorong Inovasi Berbasis Potensi Lokal, Mahasiswa INAIS Luncurkan Produk KIPOP (Kripik Ikan Pohpohan)

Bogor, daridesa.com – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kelompok II Institut Agama Islam Sahid (INAIS) Bogor berhasil mendorong pembuatan produk inovasi yang unik kepada masyarakat Desa Cibunian demi mendukung potensi lokal yang ada. Bertempat di Kampung Muara Dua, RT 01 RW 02 Desa Cibunian, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor pada Rabu (23/08/2023) dengan mengusung tageline ‘Inovasi Pemberdayaan Desa Berbasis Potensi Lokal Menuju Masyarakat Mandiri’.

Nama dari produk inovasi ini ialah Kripik Ikan Pohpohan atau disingkat “KIPOP”, yakni makanan ringan berupa kripik yang dimasak sedemikian rupa lalu dikemas menjadi sebuah produk inovasi yang tidak membutuhkan modal besar namun bernilai jual yang tinggi.

Ketua Kelompok II KKN Desa Cibunian, Fakih Mukodam menerangkan bahwa produk inovasi ini sebagai upaya untuk mendorong potensi lokal yang ada di Desa setempat, karena bahan-bahan dasar yang dimanfaatkan yaitu daun pohpohan, singkong dan ikan mas yang dihasilkan dari perkebunan maupun peternakan masyarakat Desa setempat.

“Langkah yang kita lakukan hari ini adalah awal dari upaya untuk mengokohkan ekosistem yang inovatif, dengan menggali potensi lokal yang ada di Desa Cibunian,” Ungkapnya.

Fakih juga menambahkan bahwa pelatihan pembuatan inovasi “KIPOP” bertujuan untuk menggali dan mengembangkan kreativitas masyarakat Desa Cibunian serta memunculkan embrio potensi lokal demi terciptanya masyarakat yang mandiri.

“Selain itu, kegiatan ini demi meningkatkan perekonomian masyarakat Desa Cibunian, khususnya bagi para pegiat UMKM setempat,” Ujarnya.

Program produk inovasi ini mendapatkan dukungan kuat dari Pemerintah Desa Cibunian, Hafidz Nurdiansyah. Pasalnya, produk ini bersifat lokal dan sebagai upaya untuk menumbuhkan perekonomian masyarakat Desa Cibunian.

“Kami mengapresiasi komitmen serta upaya yang dimotori oleh teman-teman KKN INAIS untuk mendorong masyarakat kami dalam membuat produk inovasi ini. Kami berharap produk ini dapat menumbuhkan perekonomian masyarakat sehingga harapan agar masyarakat Desa Cibunian yang mandiri, Inovatif dan Kreatif dapat terwujud,” Ujar Hafidz yang merupakan Sekretaris Desa Cibunian itu.

Penulis: Fakih Mukodam

Berita Dari Desa | Membaca Kampung Halaman

ARTIKEL TERKAIT
Mahasiswa STIEB Perdana Mandiri Antusias Ikuti Kelas Jurnalistik, Tingkatkan Literasi dan Kepekaan Sosial

Mahasiswa STIEB Perdana Mandiri Antusias Ikuti Kelas Jurnalistik, Tingkatkan Literasi dan Kepekaan Sosial

Siswi SD Jadi Korban Pelecehan Seksual Saat Pulang Sekolah di Purwakarta

Siswi SD Jadi Korban Pelecehan Seksual Saat Pulang Sekolah di Purwakarta

Merdeka Belajar, Tapi Belum Bisa Membaca

Merdeka Belajar, Tapi Belum Bisa Membaca

PMII Purwakarta Desak Solusi Adil bagi Warga Tergusur Tanah Negara

PMII Purwakarta Desak Solusi Adil bagi Warga Tergusur Tanah Negara

Seragam Sama, Nasib Tak Sama: Mempertanyakan Keadilan di Balik Wajib Belajar 9 Tahun

Seragam Sama, Nasib Tak Sama: Mempertanyakan Keadilan di Balik Wajib Belajar 9 Tahun

UMKM Mamprang Resmi Dimulai, Dorong Digitalisasi UMKM Purwakarta Lewat Konten Kreatif

UMKM Mamprang Resmi Dimulai, Dorong Digitalisasi UMKM Purwakarta Lewat Konten Kreatif