Hujan Lebat, Ladang Padi dan Ikan Terbawa Air Deras di Desa Legokhuni

Hujan Lebat, Ladang Padi dan Ikan Terbawa Air Deras di Desa Legokhuni

Purwakarta, daridesa.com – Hujan turun lebat menguyur daerah Kabupaten Purwakarta, Tepat pukul 14.30  sekitaran Kecamatan Wanayasa khususnya, selepas hujan reda masyarakat di wilayah Desa Legokhuni digegerkan dengan meluapnya air sungai yang deras hingga kurang lebih dua meter.

Hal ini menjadi sorotan terhangat dikarenakan sebelumnya belum pernah terjadi luapan air yang dahsyat diwalayah ini, Ujar Ayi masyarakat setempat kepada daridesa.com

“Sudah dipastikan sawah disekitaran sungai yang mestinya dipanen, dan ladang ikan warga msyarakat desa legokhuni ludes terbawa air”

Sungai yang membentang dari arah timur ke-barat, kurang lebih sekitar dua kilometer terus mengalir melewati sawah dan kolam ikan warga, bahkan enam rumah warga yang ikut terendam air. Tuturnya

Ayi memperkirakan sebanyak lima ton padi dan satu kwintal ikan habis terbawa air sungai

“Diperkirakan lima ton padi yang mesti dipanen dan satu kwintal ikan habis terbawa arus air yang kencang”

Tak hanya padi dan kolam ikan, ada rumah warga yang terhantam luapan air sungai, salah satu rumah warga masayarakat desa Legokhuni yang bertepatan diatas luapan sungai nyaris longsor. Tutupnya. (Ginanjar)

Berita dari desa | Membaca kampung halaman

ARTIKEL TERKAIT
Mahasiswa STAI Riyadhul Jannah Siap Hadapi Era Desa 5.0 dengan Semangat Kolaborasi dan Inovasi

Mahasiswa STAI Riyadhul Jannah Siap Hadapi Era Desa 5.0 dengan Semangat Kolaborasi dan Inovasi

Mahasiswa STIEB Perdana Mandiri Antusias Ikuti Kelas Jurnalistik, Tingkatkan Literasi dan Kepekaan Sosial

Mahasiswa STIEB Perdana Mandiri Antusias Ikuti Kelas Jurnalistik, Tingkatkan Literasi dan Kepekaan Sosial

Siswi SD Jadi Korban Pelecehan Seksual Saat Pulang Sekolah di Purwakarta

Siswi SD Jadi Korban Pelecehan Seksual Saat Pulang Sekolah di Purwakarta

Merdeka Belajar, Tapi Belum Bisa Membaca

Merdeka Belajar, Tapi Belum Bisa Membaca

PMII Purwakarta Desak Solusi Adil bagi Warga Tergusur Tanah Negara

PMII Purwakarta Desak Solusi Adil bagi Warga Tergusur Tanah Negara

Seragam Sama, Nasib Tak Sama: Mempertanyakan Keadilan di Balik Wajib Belajar 9 Tahun

Seragam Sama, Nasib Tak Sama: Mempertanyakan Keadilan di Balik Wajib Belajar 9 Tahun