Mahasiswa UNSIKA KKN Desa Palinggihan Gelar kegiatan Gerak Jalan Pungut sampah

Mahasiswa UNSIKA KKN Desa Palinggihan Gelar kegiatan Gerak Jalan Pungut sampah

Daridesa.com | Purwakarta – Masyarakat Desa Palinggihan mengikuti kegiatan gerak jalan pungut sampah yang diadakan oleh Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Singaperbangsa Karawang. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Bendahara Desa Palinggihan, Ella Nurlaela, dan Bintara Pembina Desa (BABINSA) TNI AD turut hadir dalam kegiatan ini. Kegiatan ini cukup ramai di hadiri oleh masyarakat sekitar beserta juga dengan aparat desa yang ada di Palinggihan .

Mahasiswa KKN UNSIKA membagikan capitan yang terbuat dari bambu, bertujuan agar anak-anak yang terlibat tidak memungut sampah secara langsung menggunakan tangan. Gerak jalan yang dilaksanakan dimulai dari Kantor Desa Palinggihan sampai ke Jalan Raya Cibogo, Desa Palinggihan hingga ke perbatasan desa Cibogo Hilir lalu kembali lagi ke kantor desa.

Koordinator KKN Desa Palinggihan, Bagas (21th) memaparkan “Kami ingin warga Palinggihan bisa menjadi tertib dan cinta akan lingkungan nya sendiri”. Tutur Kordes selaku penanggung jawab Acara. Minggu, (14/7/19).

Kegiatan ini berjalan cukup baik dan diikuti antusias warga. Minimnya kesadaran warga terhadap kondisi lingkungannya diharapkan setelah ini warga Desa Palinggihan terbuka kesadarannya dalam tertib membuang sampah.

“Ini bisa sekaligus menjadi gebrakan untuk Instansi Pemerintah Purwakarta, agar dapat mengadakan kegiatan Gerak Jalan sambil Pungut Sampah dengan cakupan yang lebih besar”

Mengakhiri kegiatan ini dengan melakukan “Deklarasi Palinggihan Bersih”, dengan simbolis penempelan jari tangan yang di lumuri Cat Air di Kain Putih oleh para Apartur desa dan RW/RT terkait. Semarak peserta tak henti kala dilakukan foto bersama Mahasiswa dan Pihak Desa turut dengan masyarkat yang ikut terlibat di acara ini. Ujarnya.

Mendapat respon yang cukup baik dari BABINSA TNI AD Palinggihan, Serda Mustajab Asahan.

“Terimaksih terkhusus untuk Mahasiswa yang sudah menggerakan para warga agar peduli lingkungan, untuk kedepannya warga mau hidup sehat atau tidak tinggal masyarakat sendiri yang tentukan. Karena mahasiswa hanya penggerak awal di masyarakat, Tapi semoga jadi lebih peduli ke Lingkungan sendiri”. Tandasnya. (Red)

DARI DESA | MEMBACA KAMPUNG HALAMAN

ARTIKEL TERKAIT
PMII Purwakarta Kritik Keras Kebijakan Jam Malam Bupati Purwakarta: Pelajar Dibatasi, Kreativitas dan Kesejahteraan Terabaikan

PMII Purwakarta Kritik Keras Kebijakan Jam Malam Bupati Purwakarta: Pelajar Dibatasi, Kreativitas dan Kesejahteraan Terabaikan

100 Hari Kepemimpinan, Aliansi BEM Purwakarta Layangkan Kritik Terbuka ke Bupati: Soroti Masalah Pendidikan hingga Gedung GCC

100 Hari Kepemimpinan, Aliansi BEM Purwakarta Layangkan Kritik Terbuka ke Bupati: Soroti Masalah Pendidikan hingga Gedung GCC

Komunitas Pena dan Lensa Lakukan “Jarambah Lur” ke Desa Pasir Angin untuk Riset Awal Budaya Domyak

Komunitas Pena dan Lensa Lakukan “Jarambah Lur” ke Desa Pasir Angin untuk Riset Awal Budaya Domyak

Dzikr Abazis Subekti Sayangkan Aksi Pengeroyokan Seorang Nenek di Cianjur

Dzikr Abazis Subekti Sayangkan Aksi Pengeroyokan Seorang Nenek di Cianjur

Heru Kurniawan Terpilih Sebagai Kepala Desa Gandamekar Plered

Heru Kurniawan Terpilih Sebagai Kepala Desa Gandamekar Plered

BUMDes: Pilar Ekonomi Menuju Kemandirian Desa

BUMDes: Pilar Ekonomi Menuju Kemandirian Desa