Sosok, Daridesa.com – Pemuda merupakan generasi yang sangat berpengaruh dalam proses pembangunan bangsa. Pemuda selalu menjadi harapan dalam setiap kemajuan didalam suatu bangsa, lingkungan dan proses belajar generasinya.
Ide kreatif muncul dari Ade Setia Lesmana, pemuda berkelahiran Purwakarta, 05 September 1994. Ini Behasil membentuk sebuah Taman Baca Masyarakat (TBM) yang di namai Teras Baca “Generasi Bahagia”.
Ade Setia merupakan pemuda yang aktif dan progresif, sebelum terjuan dan mengabdi kepada masyarakat di kampung halamannya, dia menimba ilmu dengan mengikuti banyak organisasi. Ade Setia pernah menjadi Ketua BEM STKIP Purwakarta, Pengurus Komunitas Pena dan Lensa (KOPEL), Anggota PC PMII Purwakarta, Ketua Irma, Sekretaris DKM, Karang Taruna dan Pokjayan Kabupaten Purwakarta.
Pada 30 Desember 2019, bersama dengan pemuda-pemudi kampung halamannya, Ade Setia membangun suatu wadah untuk menggali, memfasilitasi bakat dan potensi anak desa yang menjadi pusat, sebagai tempat taman baca bagi masyarakat, yang bertempat di Kp. Malang Nengah, Rt.09/03, Desa Kiarapedes, Kecamatan Kiarapedes, Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat.
Ade menceritakan awal pertama Teras Baca dibentuk karena sebuah keresahan, “bahwasanya di lingkungan saya, tingkat literasi masih rendah. Alasan Kedua karena banyak potensi dan bakat yang dimiliki masyarakat, khususnya pemuda yang harus diberi ruang yang luas untuk mengembangkannya.” Ujar Ade kepada daridesa.com
Alhamdulillah sejauh ini, Teras Baca konsisten dan berhasil menarik perhatian masyarakat, karena anak-anak sudah gemar membaca, menggali bakat dan potensi anak desa, melestarikan games tradisional, melakukan tadabur alam, giat membersihkan lingkungan, bertani, mengadakan perlombaan, mengadakan pelatihan, mengembangkan literlasi digital, dan lain-lain.
Pria yang akrab di sapa Tia ini menceritakan alasan kenapa membangun Teras Baca, “Selain saya cinta terhadap kampung halaman, tujuan lainnya ingin meningkatkan pengetahuan dan kemampuan membaca, guna sama-sama saling mencerdaskan kehidupan masyarakat” tuturnya
Tambah Ade, Untuk kepengurusan di Teras Baca, kuranglebih ada 25 orang. Dengan terlibat aktif mengurus dan menggerakan setiap program yang Teras Baca usung.
“Semoga dengan semakin berkembang Teras Baca yang kami bangun, kedepan kami ingin mempunyai tempat sendiri yang nyaman dan fasilitas yang memadai”. Tutupnya. (Red)
Berita dari desa | Membaca kampung halaman