Musyawarah Besar (MUBES) Aliansi BEM Purwakarta ke-3

Musyawarah Besar (MUBES) Aliansi BEM Purwakarta ke-3

Purwakarta, daridesa.com — Sudah kita ketahui bersama, pada suatu kepemimpinan harus ada sebuah regenerasi. Atas dasar itu kiranya penting bagi para mahasiswa untuk terus berperan aktif, berpartisipasi dalam ruang-ruang pergerkanan, organisasi perjuangan yang ada di kehidupan mahasiswa.

Bertempat di Gedung KNPI Purwakarta, Muhammad Hidayatullah selaku Demisioner Koordinator Aliansi BEM Purwakarta tahun 2021-2023 secara resmi menggelar Musyawarah Besar Aliansi BEM Purwakarta yang ke-3.

“Pada tanggal 25-26 Februari 2023, di gedung KNPI Purwakarta. Saya, Muhammad Hidayatullah demisioner Koordinator Aliansi BEM Purwakarta tahun 2021-2023, dibantu oleh kawan-kawan panitia telah menyelenggarakan Musyawarah Aliansi BEM Purwakarta yang ke-3 dengan mengangkat tema “Pentingnya Kesadaran Mahasiswa Dalam Pembangunan Daerah””, tutur Koyat sapaan akrab Muhammad Hidayatullah saat ditemui di Gedung KNPI Kabupaten Purwakarta.

Acara tersebut dibuka langsung oleh perwakilan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta.

“Diawali dengan kegiatan seremonial pembukaan, acara ini (Mubes Aliansi BEM Purwakarta) dibuka langsung oleh perwakilan dari Dinas Pendidikan,” sambungnya.

Masih menurut Muhammad Hidayatullah, adapun latar belakang diangkatnya tema acara tersebut yaitu karena untuk menggugah kesadaran bagi para mahasiswa untuk berpartisipasi membangun negara secara bottom to up.

“Karena dirasa pentingnya bagi kita (mahasiswa) berpartisipasi, membangun negara secara bottom-up. Jauh sebelum kita bergerak ke nasional, banyak persoalan daerah yang begitu penting harus kita perhatikan, seperti kemiskinan, kesejahteraan, pengangguran terbuka dan tingkat pendidikan di Purwakarta,” ujarnya.

Kemudian acara pun diakhiri dengan terpilihnya koordinator Aliansi BEM Purwakarta Tahun 2023/2024, Ahmad Fauzi mahasiswa BEM STIE Muttaqien terpilih lewat musyawarah yang telah dijalankan secara mufakat.

“Koordinator Aliansi BEM Purwakarta Tahun 2023-2024, yaitu saudara Ahmad Fauzi dari BEM STIE Muttaqien. Ada 15 BEM Purwakarta yang mengikuti musyawarah tersebut, hingga pada waktu pemilihan tersisa hanya 11 BEM,” ungkap Muhammad Hidayatullah.

Ahmad Fauzi Koordinator Aliansi BEM Purwakarta terpilih (kiri) & Muhammad Hidayatullah Demisioner Koordinator Aliansi BEM Purwakarta (kanan)
Ahmad Fauzi Koordinator Aliansi BEM Purwakarta terpilih (kiri) & Muhammad Hidayatullah Demisioner Koordinator Aliansi BEM Purwakarta (kanan)

“Maka, harapan pribadi saya. Semoga koordinator terpilih berasama para Presiden Mahasiswa yang sedang menjabat, bisa membawa dan menempatkan Aliansi BEM Purwakarta sebagai wahana masyarakat untuk berkeluh-kesah, bercerita dan bergembira. Melakukan dan membuat “Focus Group Discussion” (FGD) hingga menghasilkan output issue yang terperinci,” tegas Muhammad Hidayatullah.

Muhammad Hidayatullah menyampaikan rasa terima kasih untuk semua pihak yang telah bersamanya dari awal sampai akhir masa jabatannya.

“Terakhir, terimakasih untuk semua pihak yang telah membersamai saya dari awal sampai akhir menjabat. Senang rasanya berteman, berdinamika dan berproses bersama di Aliansi BEM Purwkarta. Kita buktikan pada Purwakarta bahwa kita akan tetap ada dan berlipat ganda!,” tutup Muhammad Hidayatullah. (Frhn)

ARTIKEL TERKAIT
Gunung Rahayu: Antara Pengembangan Wisata dan Dampak Sosial

Gunung Rahayu: Antara Pengembangan Wisata dan Dampak Sosial

Gemuruh Dibalik Sawah

Gemuruh Dibalik Sawah

Rumah Kosong Hidup Kembali, Desa Ditantang Hadirkan Ruang Kreatif

Rumah Kosong Hidup Kembali, Desa Ditantang Hadirkan Ruang Kreatif

HUT ke-80 RI di Purwakarta Diperingati dengan Upacara Khidmat dan Karnaval Meriah

HUT ke-80 RI di Purwakarta Diperingati dengan Upacara Khidmat dan Karnaval Meriah

Menghidupkan Literasi Desa: Saresahan Aksara KKN STAI Riyadhul Jannah di Taringgul Tengah

Menghidupkan Literasi Desa: Saresahan Aksara KKN STAI Riyadhul Jannah di Taringgul Tengah

PORSA 2025 STIE Wikara Resmi Dibuka, Angkat Tema “Mahasiswa Satu Suara, Satu Rasa”

PORSA 2025 STIE Wikara Resmi Dibuka, Angkat Tema “Mahasiswa Satu Suara, Satu Rasa”