Daridesa.com | Purwakarta – Dengan adanya proyek PT Kereta Cepat Indonesia China (PT KCIC) yang berlokasi di Kp. Tegalnangklak RT 22/08, Desa Bunder, Kecamatan Jatiluhur Purwakarta. Membuat masyarakat setempat terganggu kenyamanan nya, karena setiap turun hujan, lumpur dari proyek tersebut turun ke jalan dan masuk kerumah warga.
Hal tersebut membuat pemuda setempat kesal dan tidak ambil diam, salah satunya Maman Rusmana
“Masyarakat sudah mengadu kepada aparatur pemerintah setempat, tapi aduan masyarakat tersebut tidak di dengar juga Sampai sekarang” Ujar Maman Rusmana Kepada reporter Daridesa.com Senin, (06/05/19).
Kejadian seperti ini sudah hampir 6 kali, dan yang saya tau setiap pembangunan proyek kereta cepat pihak dari PT mempercayakan semuanya kepada aparatur pemerintah, khususnya kepada kepala desa bunder, tapi Samapai saat ini kepala desa bunder tidak pernah turun langsung kelapangan untuk melihat, malah seolah tidak mendengar aduan warganya sendiri.
Maman yang juga salah satu pemuda kp tegalnangklak dan sekaligus sebagai Ketua KNPI kecamatan Jatiluhur merasa kecewa dengan kinerja pengurus dan kepala desa bunder
“Kalau pemerintah desa maupun daerah tidak bisa mencari solusinya, maka saya akan mengerahkan warga sekitar untuk datang langsung ke pihak PT, dan meminta pertanggungjawaban atas dampak yang terjadi”, Tegas Maman. (HIS)