Sambung Roso Pemuda Desa, Teater Pemuda Desa Pretek

Sambung Roso Pemuda Desa, Teater Pemuda Desa Pretek

Batang, Daridesa.com – Masa depan Bangsa ada di tangan anak muda, begitupun masa depan sebuah Desa. Tak bisa dipungkiri bahwa pemuda adalah penerus yang akan memimpin kedepannya.

Berawal dari kegelisahan beberapa pemuda melihat kondisi masyarakat Desa nya baik dalam bidang sosial, ekonomi, budaya maupun Pemerintahan nya,  pemuda Desa Pretek mengadakan pentas teater keliling dengan tema “sambung roso pemuda Desa” pada hari Jum’at, 06 November 2020 yang bertempat di dukuh Jlegong, Desa Pretek, Kecamatan Pecalungan, Kabupaten Batang.

Seperti halnya yang di sampaikan oleh Mas Yo, “Menyampaikan keritik tidak harus kita teriak terik di sosial media”, Ujarnya kepada daridesa.com

Sambung Mas Yo, Boleh saja kita menyampaikan kritik lewat media, akan tetapi itu bukan cara satu satunya, masih ada cara lain salah satunya dengan cara pentas keliling seperti ini”

Lebih lanjut kang Yo mengatakan bahwa tujuan awal dari kegiatan ini adalah untuk menyambung rasa kebersamaan, menggali potensi para pemuda.

” Tujuan acara ini adalah jangka panjang dengan harapan kita para pemuda bisa lebih kompak lagi, menggali bakat setiap anak muda dan juga sebagai ajang kita menyampaikan kritik terhadap fenomena masyarakat yang terjadi di Desa kita” tambahannya.

Mas Yo menjelaskan, Pada pemetasan kali ini kami membawakan naskah yang berjudul “Wek Wek”  karya saut Situmorang dengan sedikit penyesuaian terhadap keadaan masyarakat setempat. Secara garis besar naskah tersebut menceritakan tentang sengketa antara juragan bebek dan tukang angonya, karena masalah yang tak kunjung selesai, akhirnya permasalahan itu dibawa ke kantor balai desa dan ternyata dalam kasus tersebut sudah terjadi kongkalikong atau direkayasa baik pada pihak penggugat maupun tergugat.

Deni salah satu pementas teater menuturkan, kegiatan ini  sebagai bentuk kepedulian anak muda yang prihatin dengan banyaknya hiburan yang tidak ramah terhadap anak anak (Hiburan orang dewasa, Red).

” Akhir ahir ini khususnya di Desa kami banyak tontonan yang sebenarnya belum layak di tonton oleh anak di bawah umur, maka dari itu kami mencoba untuk hadir memberikan, Sebuah hiburan yang lebih edukatif dan ramah terhadap usia dibawah umur.”

Tambah Deni, Pentas teater Keliling ini rencananya akan pentas ke 6 pedukuhan yang ada di Desa Pretek dan untuk penampilan pertama ada di dukuh Jlegong. Kenapa harus keliling ke dukuh-dukuh karena sesuai dengan temannya yaitu sambung roso pemuda Desa, dengan harapan adanya kegiatan ini bisa menyatukan pemuda pemuda yang ada di Desa Pretek supaya kedepan bisa membuat Desa Pretek lebih maju lagi kedepannya. Tutup Deni.

Dalam acara tersebut juga hadir dari beberapa komunitas baik dari pemuda setempat maupun komunitas dari luar, diantaranya komunitas 7 pemuda Desa, teman teman dari tetaer Zenit IAIN Pekalongan dll.

Rangakaian acara ya di buka  dengan penampilan marching pling New Angker dari pemuda dukuh Jlegong, kemudian di lanjutkan dengan shalawatan, pembacaan puisi oleh rekanita IPPNU desa pretek, acara inti penampilan teater dengan naskah Wek Wek dan di tutup dengan musik askusu dan musikalisasi puisi dari komunitas 7 pemuda Desa. (Slamet)

Berita dari desa – Membaca kampong halaman

ARTIKEL TERKAIT
PMII Purwakarta Kritik Keras Kebijakan Jam Malam Bupati Purwakarta: Pelajar Dibatasi, Kreativitas dan Kesejahteraan Terabaikan

PMII Purwakarta Kritik Keras Kebijakan Jam Malam Bupati Purwakarta: Pelajar Dibatasi, Kreativitas dan Kesejahteraan Terabaikan

100 Hari Kepemimpinan, Aliansi BEM Purwakarta Layangkan Kritik Terbuka ke Bupati: Soroti Masalah Pendidikan hingga Gedung GCC

100 Hari Kepemimpinan, Aliansi BEM Purwakarta Layangkan Kritik Terbuka ke Bupati: Soroti Masalah Pendidikan hingga Gedung GCC

Komunitas Pena dan Lensa Lakukan “Jarambah Lur” ke Desa Pasir Angin untuk Riset Awal Budaya Domyak

Komunitas Pena dan Lensa Lakukan “Jarambah Lur” ke Desa Pasir Angin untuk Riset Awal Budaya Domyak

Dzikr Abazis Subekti Sayangkan Aksi Pengeroyokan Seorang Nenek di Cianjur

Dzikr Abazis Subekti Sayangkan Aksi Pengeroyokan Seorang Nenek di Cianjur

Heru Kurniawan Terpilih Sebagai Kepala Desa Gandamekar Plered

Heru Kurniawan Terpilih Sebagai Kepala Desa Gandamekar Plered

BUMDes: Pilar Ekonomi Menuju Kemandirian Desa

BUMDes: Pilar Ekonomi Menuju Kemandirian Desa