Tabela Salah Satu Alternatif Kurangi Biaya Produksi Pertanian Padi

Tabela Salah Satu Alternatif Kurangi Biaya Produksi Pertanian Padi

Kebumen, daridesa.com – Tanam Benih Langsung (Tabela) menjadi salah satu alternatif guna mengurangi biaya produksi pertanian padi. Hal ini merupakan cara petani berpikir kreatif. Minggu, (24/4).

Seperti dikutip dari klopogodo.kec-gombong.kebumenkab.go.id berbekal melihat tayangan di youtoube salah seorang petani bernama Supriyo membuat Tabela dengan peralatan sederhana.

“Bahan ini saya dapatkan dengan memanfaatkan barang bekas yang ada di rumah seperti kayu, plat motor, ban dalam motor,” tutur Priyo sapaan akrabnya.

Bahan-bahan yang dibutuhkan diantaranya papan kayu, pipa paralon 3 inci, plat besi, ban motor, baut.

Pengalaman Priyo menggunakan tabela selama empat musim tanam. “Tentunya ada kelebihan dan kekurangnya”, tambah ia.

Salah satu kelebihannya mengurangi biaya produksi dengan membuat persemaian, tenaga mencabut benih, tenaga tanam dan efektivitas waktu.

“Sedangkan untuk kekurangannya adalah pada musim tanam pertama benih yang sudah di tanah dimakan oleh burung, hal ini disebabkan karena sedikitnya makanan di sawah pasca panen”, tandasnya.

Berita Dari Desa | Membaca Kampung Halaman

ARTIKEL TERKAIT
Dzikr Abazis Subekti Sayangkan Aksi Pengeroyokan Seorang Nenek di Cianjur

Dzikr Abazis Subekti Sayangkan Aksi Pengeroyokan Seorang Nenek di Cianjur

Heru Kurniawan Terpilih Sebagai Kepala Desa Gandamekar Plered

Heru Kurniawan Terpilih Sebagai Kepala Desa Gandamekar Plered

BUMDes: Pilar Ekonomi Menuju Kemandirian Desa

BUMDes: Pilar Ekonomi Menuju Kemandirian Desa

Peringati Hari Bumi 2025, Patriot Desa Purwakarta Gelar Aksi Tanam 200 Pohon di Desa Cilingga

Peringati Hari Bumi 2025, Patriot Desa Purwakarta Gelar Aksi Tanam 200 Pohon di Desa Cilingga

Rampak Bambu Calung Terbentuk Dari Kreatifitas Pelajar SMPN 1 Pasawahan, Meriahkan Raker Ekraf

Rampak Bambu Calung Terbentuk Dari Kreatifitas Pelajar SMPN 1 Pasawahan, Meriahkan Raker Ekraf

Revolusi Bisnis Desa di Purwakarta oleh Mahasiswa KKN ITB

Revolusi Bisnis Desa di Purwakarta oleh Mahasiswa KKN ITB