Warga Nahdliyin Kehilangan Aktivis Muda NU, Diana Khoerunnisa

Purwakarta, daridesa.com – Kabar duka menyelimuti warga Nahdliyin, khususnya keluarga besar Nahdlatul Ulama di Kabupaten Purwakarta Aktivis NU Diana Khoerunnisa Ketua IPPNU PAC PLERED Meninggal Dunia 6 Mei 2022.

Ucapan duka mendalam menyebar di berbagai media sosial. Tokoh NU, aktivis Kopel (Komunitas Pena dan Lensa) keluarga besar Alumni Asrama Al Husna Cipulus Tak lepas, ucapan duka itu juga disampaikan oleh Ketua MWCNU Kecamatan Plered.

“Kami semua sangat berduka atas kehilangannya sosok aktivis muda NU, sosok kader terbaik anak yang selalu semangat dalam menjalani kehidupan di organisasi,” ujar Asep Saepuloh Ketua MWC NU plered.

“Allah lebih sayang sahabatku, saya bersaksi bahwa almarhumah Diana Khoerunnisa perempuan hebat, perempuan baik dia tidak pernah mengeluh dalam mengurus organisasi, selalu telaten dalam menjalankan tugasnya, banyak agenda baik yang di jalankan oleh nya”.

Kami bertemu di tahun 2015 pada saat acara makesta, dia datang sebagai anak polos yang belum paham organisasi, saya yang sebagai panitia makesta menyapa hangat almarhumah, tak disangka persahabatan kita pun berjalan dengan baik, banyak bab yang dijalankan bareng-bareng sama beliau, bahkan beliau menjadi partner terbaik dalam menjalankan organisasi.

Kami sempat bertengkar karena saya mencalonkan dia sebagai pengganti nahkoda IPPNU Kecamatan Plered, waktu itu hanya almarhumah yang saya percaya bisa menggantikan pergerakan saya di organisasi, namun almarhumah selalu tidak ingin memegang jabatan.

“Aku gak mau teh, jabatan terlalu berat untuk Diana, Diana akan tetap merawat IPPNU tapi tidak dengan menduduki jabatan,” ujar almarhumah.

Namun ternyata selama menjadi ketua IPPNU almarhumah itu orangnya sungguh-sungguh dan memiliki prinsip yang harus diikuti oleh aktivis muda NU. Almarhumah itu orangnya terbuka terhadap masukan dari pihak manapun sehingga pergerakan organisasinya selalu berjalan lancar.

Sayang sekali beranjak 8 tahun persahabatan ini, beliau meninggalkan saya, beliau pergi ke tempat yang tidak bisa saya susul, padahal banyak sekali bab dan tujuan yang belum kita jalankan, sekarang saya harus melanjutkan bab ini sendirian.

Penulis : Rasti Mulya Atini (Sahabat Dekat Diana Khoerunnisa)

Berita Dari Desa | Membaca Kampung Halaman