Daridesa.com | Tekno – Bila computer Anda mau terus awet, bersihkanlah PC computer dengan teratur & optimal dalam periode 6 bulan sekali. Lantaran bila CPU Anda tak dibikin bersih, kotoran debu dalam CPU bakal menumpuk serta bakal beresiko pada rusaknya pada temperatur atau suhu pada computer Anda.
Langkahnya dengan buka casing PC lalu bersihkan debu yang ada di motherboard peripheral yang lain. Pembersihan dapat memakai sikat halus (kuas cat) atau bisa disertai kayu putih. Kerjakan ini sepanjang enam bulan sekali.
Dan ini Tata Cara nya untuk Anda Membersihkan CPU Komputer Dengan Baik dan Benar :
Lepas semua kabel yang terhubung dengan sumber listrik dan peripheral lain, semisal keyboard, mouse, monitor dan printer. Pastikan tak ada lagi kabel menuju cpu.
Lepaskan juga semua kabel yang terhubung ke CPU seperti mouse, keyboard, USB, speaker, LAN sehingga benar-benar tak ada kabel yang terhubung ke CPU.
Power supply yang kotor karena debu dapat membuat temperatur didalam power supply melonjak, terlebih bila kipas yang ada didalam psu bergerak lamban karena kotor oleh debu dan tak terlumasi dengan baik.
Lepaskan kabel psu yang menuju mainboard, lepaskan baut-baut yang mengikat psu pada casing, bila masa garansi psu anda telah berakhir maka tak perlu ragu untuk membuka penutup psu, langkah ini akan mempermudah anda membersihkan psu, bersihkan seluruh debu dengan kuas kecil yang lembut dan tiup dengan kompresor bertekanan rendah atau dengan alat peniup (blower). Semprot bearing pada kipas dengan wd40, teteskan minyak pelumas pada bearing kipas. Pasang kembali tutup body psu.
Lepas semua komponen tersebut dari dudukannya. Bersihkan debu yang menempel pada permukaan komponen-komponen tersebut. Khusus untuk ram, perhatikan kaki-kaki konektor yang berwarna keemasan, bila warna kakinya terlihat kurang mengkilap, bersihkan dengan penghapus pensil, dan lihat hasilnya, kaki-kaki konektor ram akan mengkilat, kondisi ini akan memperbaiki kualitas hantaran antara ram dengan mainboard.
Tampak yang tersisa di casing mungkin hanya tinggal mainboard. Lepaskan seluruh baut yang mengikat mainboard dengan casing, lakukan secara hati-hati agar mata obeng tidak merusak mainboard. Bersihkan mainboard dari debu yang menempel dengan kuas secara perlahan dan hati-hati. Perhatikan slot-slot konektor seperti slot untuk ram, pci, pci-ex dan lainnya, pastikan tak ada debu yang menyelinap didalam slot-slot tersebut. Bersihkan pula permukaan belakang mainboard.
Bagian ini adalah bagian yang sangat beresiko. Lepaskan pengikat heatsink dengan mainboard. Angkat perlahan heatsink dari dudukannya, biasanya thermal paste yang ada dibawah permukaan heatsink akan merekat erat dengan procesor, bila terasa sulit untuk mengangkat heatsink dari dudukannya, lakukan dengan memutar-mutar heatsink secara perlahan. Setelah heatsink terlepas, bersihkan kipas dari debu dan lumasi bearing kipas seperlunya. Bersihkan sisa-sisa thermal paste pada permukaan heatsink.
Lepaskan procesor dari dudukannya, bersihkan sisa thermal paste yang melekat, dan pastikan tak ada debu yang menyelinap pada dudukan procesor.
Setelah tak ada peripheral yang tersisa didalam casing, bersihkan semua bagian casing dari debu, bila diperlukan, gunakan cairan pembersih serbaguna yang banyak terdapat di toko-toko serba ada.
Setelah semua bersih, pasang kembali semua komponen. Dimulai dari pemasangan procesor, beri thermal paste secukupnya jangan terlalu banyak, pastikan seluruh permukaan procesor tertutupi secara tipis oleh thermal paste. Lanjutkan dengan memasang seluruh komponen dengan urutan terbalik ketika membongkarnya.
Hidupkan pc dan perhatikan process yang berjalan, pantau suhu procesor dan pastikan seluruh kipas berfungsi. (red)
Kabar dari desa | Membaca kampung halaman